Kamis, 07 Juni 2012

Budidaya Ikan, Gunakan Pakan Sendiri


Kepala BP4K Kubu Raya, Radjudin Samad mengatakan pihaknya sedang memberikan pelatihan kepada pembudidaya ikan yang ada di Kubu Raya untuk membuat pakan ikan secara mandiri.
Hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan efektivitas dan mendukung program pembangunan perikanan dan kelautan di Kubu Raya.

“Dengan adanya pelatihan itu diharapkan para pembudidaya ikan yang ada di Kubu Raya bisa meningkatkan fungsi dan peran kelompok pembuat pakan alternatif dalam menunjang kebutuhan pakan bagi pembudidaya ikan,” kata Radjudin, Kamis (26/4).

Menurutnya, pelatihan tersebut dapat menciptakan mekanisme kerjasama kemitraan antara penyuluh perikanan dan kelompok-kelompok pembuat pakan ikan alternatif.

“Kegiatan pelatihan pembuatan pakan ikan alternatif itu diikuti oleh 20 peserta yang berasal dari enam kecamatan yang dicanangkan sebagai kawasan minapolitan di Kubu Raya.

Dalam kegiatannya, peserta mendapatkan materi bagaimana memanajemen pembuatan pakan alternatif, penyusunan formula pakan dari bahan lokal dan menentukan nutrisi pakan dengan menggunakan rumus serta praktek pembuaan pakan alternatif,” ucapnya.

Radjudin menuturkan meskipun beberapa pakan buatan sendiri masih kurang berkualitas, namun dengan adanya pelatihan itu diharapkan para pembudidaya ikan bisa mengetahui dan meracik kandungan nutrisi pada pakan yang mereka buat.

“Kita harapkan ke depan, masyarakat Kubu Raya bisa menjadi masyarakat yang lebih mandiri dan tidak selalu bergantung pada pakan buatan pabrik,” tuturnya.

Radjudin menjelaskan dengan adanya pelatihan tersebut, ke depan, para pembudidaya ikan bisa memenuhi sendiri kebutuhan pakan ikannya sehingga pembangunan di bidang perikanan yang dijalankan oleh Pemkab Kubu Raya bisa menjadi andalan dalam meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat kabupaten itu.

“Mungkin saat ini banyak pembudidaya ikan yang kesulitan untuk mendapatkan pakan, apa lagi harga pakan ikan terus naik setiap saat dan tentu saja hal itu menjadi masalah tersendiri bagi para pembudidaya ikan,” jelasnya.